Rapat Koordinasi Kementerian Pertanian Lingkup NTT Mendukung PAT dan Pompanisasi
Kupang, 13 Agustus 2024, untuk meningkatkan kinerja perluasan areal tanam (PAT) dan percepatan pompanisasi di Nusa Tenggara Timur, dilakukan rapat koordinasi dengan Tenaga Ahli Menteri Pertanian Bidang Tata Kelola dan Pengembangan Lahan Pertanian Dr. Sukriansyah S. Latief, S.H., M.H. yang dilaksanakan di Aula BBPP Kupang. Turut hadir Kepala BSIP Tanaman Pangan Dr. Ir. Priatna Sasmita, M.Si Kepala BBPP Kupang Indra Zakariya Rayusman, S.H., M.H., Kepala BSIP NTT Dr. Ir. Sophia Ratnawaty, M.Si, Kepala SMK PP Kupang Dr. Bogarth K. Watuwaya, S.Pt., M.Sc. serta Liaison Officer (LO) kabupaten.
Kegiatan diawali dengan pemaparan oleh Dr. Ir. Priatna Sasmita, M.Si. yang menyampaikan progres pompanisasi di NTT sejak diterbitkan Surat Keputusan Menteri Pertanian. Beliau sebagai penanggung jawab provinsi NTT bersama tim yang terdiri dari Dinas provinsi dan setempat, TNI, dan LO kabupaten sudah mengupayakan dengan maksimal untuk mencari sawah tadah hujan yang berpotensi untuk dijadikan PAT dengan bantuan pompanisasi. Beliau juga menyampaikan terdapat beberapa kendala baik kondisi geografis NTT hingga kendala di lapangan. Namun hal tersebut tidak menyurutkan semangat untuk meningkatkan luasan PAT pompanisasi dan padi gogo.
Pada kesempatannya, Dr. Sukriansyah S. Latief, S.H., M.H. memberikan apresiasi kepada tim satuan tugas antisipasi darurat pangan provinsi NTT atas kerja yang telah dilakukan demi mensukseskan program strategis Kementerian Pertanian untuk peningkatan PAT. Beliau memberikan semangat kepada tim satgas untuk bekerja lebih maksimal lagi. Kendala yang dihadapi di lapangan selayaknya menjadi penyemangat untuk memberikan hasil yang besar untuk rakyat Indonesia. Di akhir sesi dilakukan tanya jawab untuk mencari solusi terbaik yang dapat diambil untuk menghadapi tantangan-tantangan di lapangan.