BSIP NTT melaksanakan Penandatanganan PKS dan Penerimaan Siswa PKL SMKN 1 Waibakul
Kupang, 28 Agustus 2023, Penandatangan Perjanjian Kerja Sama (PKS) antara BSIP NTT dan SMK Waibakul dilaksanakan di ruang kerja kepala BSIP NTT. Penandatangan PKS dilaksanakan setelah sebelumnya pada hari kamis, 24 Agustus 2023 telah dilakukan diskusi dan koordinasi bersama kedua belah pihak untuk memperoleh kesepakatan bersama secara online/daring untuk membahas terkait poin-poin pelaksanaan PKL yang merupakan isi dari PKS yang akan ditandatangani bersama. Acara dirangkaikan pula dengan penerimaan siswa PKL SMKN 1 Waibakul.
Kegiatan ini dihadiri Kepala BSIP NTT (Dr. Ir. Sophia Ratnawaty, M.Si ) didampingi oleh Sub Koordinator Kerjasama Pelayanan Pengkajian (Ir. Irianus Rejeki Rohi, M.Si.). Kepala SMKN 1 Waibakul (Vitalis Umbu Kamodu, S.Pt) dan Guru Pendamping (Umbu Laiya Sobang, A.Md) serta siswa PKL SMKN 1 Waibakul. Penandatanganan dilakukan oleh Kepala BSIP NTT dan Kepala SMK Negeri 1 Waibakul disaksikan oleh Sub. Koordinator Kerjasama Pelayanan Pengkajian (KSPP) dan Guru Pendamping. Penandatanganan ini sebagai bukti kesepakatan kerja sama yang akan dijalin kedua belah pihak. Implementasi dari hasil PKS diwujudkan melalui penerimaan siswa untuk melaksanakan PKL di BSIP NTT.
Kepala BSIP NTT (Dr. Ir. Sophia Ratnawaty, M.Si ), menerima dengan resmi siswa SMKN 1 Waibakul untuk melaksanakan PKL di BSIP NTT dan berterima kasih atas kepercayaan SMKN 1 Waibakul untuk bisa menjalin kerjasama. Selain itu beliau berharap agar siswa memanfaatkan peluang ini, untuk memperoleh pengetahuan yang lebih banyak dari pembimbing dan berperan aktif selama berkegiatan Praktik Kerja Lapang di BSIP. Kepala SMKN 1 Waibakul (Vitalis Umbu Kamodu, S.Pt) menyampaikan terima kasih sebesar-besarnya karena telah diterima untuk melaksanakan perjanjian kerja sama dan PKL di BSIP NTT. Beliau berharap BSIP NTT dapat memberikan pembinaan dan bimbingan kepada siswa agar dapat memperoleh pengetahuan dan keterampilan sehingga kedepannya dapat dikembangkan dan dipraktekkan oleh siswa.
Selanjutnya Sub Koordinator Kerjasama Pelayanan Pengkajian (Ir. Irianus Rejeki Rohi, M.Si.) berdasarkan hasil koordinasi bersama dengan pihak sekolah menyampaikan siswa PKL akan dilibatkan dalam berbagai kegiatan yang akan dan sedang dilaksanakan di BSIP NTT, terkait keahlian siswa dalam bidang alat mesin pertanian namun juga akan dilibatkan dalam kegiatan budidaya tanaman.
Selain itu, beliau memberikan arahan dan penegasan agar seluruh siswa PKL dapat menjaga disiplin serta fokus pada tujuan awal hadir untuk mengikuti kegiatan PKL dan disaat kembali ada bekal ilmu/pengetahuan yang akan dibawa pulang setelah melaksanakan PKL di BSIP NTT. Diharapkan pula agar seluruh Siswa PKL dapat menaati dan mengikuti aturan yang ada di lingkungan BSIP NTT.
Siswa PKL merupakan siswa program keahlian mekanisasi pertanian sejumlah 16 (enam belas) orang siswa dan melaksanakan PKL selama 2 (dua) bulan yang akan dibimbing langsung oleh Gabriel Wae , S.TP) selaku pembimbing lapangan di BSIP NTT.